SELAMAT DATANG DAN MENIKMATI BLOG ANGGA HARPEGES TOLONG COMMENTYA ^-^

Selasa, 21 Februari 2012

Contoh Survey Penetapan Harga



       MELAKUKAN SURVEY 



TENTANG FAKTOR-FAKTOR YANG 
DIPERTIMBANGKAN PERUSAHAAN
DALAM MENETAPKAN HARGA

      Diajukan Oleh :

                Angga Harpeges 
                                                                  0900512013


Kepada


Sari Dewi Hidayani, SE MM

Dalam Rangka Tugas Kelompok Manajemen




1.      LATAR BELAKANG PENELITIAN

Penetapan Harga merupakan elemen penting dalam strategi pemasaran dan harus senantiasa dilihat dalam hubungannya dengan strategi pemasaran. Penetapan Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan.  Penetapan Harga berinteraksi dengan seluruh elemen lainnya dalam bauran pemasaran untuk menentukan efektivitas dari setiap elemen dan keseluruhan elemen. Tujuan yang menuntun strategi penetapan harga haruslah merupakan bagian dari tujuan yang menuntun strategi pemasaran secara keseluruhan. Oleh karena itu tidaklah benar bila penetapan harga dipandang sebagai elemen yang mandiri dari bauran pemasaran, karena penetapan  harga itu sendiri adalah elemen sentral dalam bauran pemasaran.

Sementara itu dari sudut pandang konsumen, penetapan harga seringkali digunakan sebagai indikator nilai bilamana harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau jasa. Nilai (value) dapat didefinisikan sebagai rasio antara manfaat yang dirasakan dengan harga. Dengan demikian pada tingkat harga tertentu, bila manfaat yang dirasakan konsumen meningkat, maka nilainya akan meningkat pula.
Penetapan Harga merupakan komponen yang berpengaruh langsung terhadap laba perusahaan. Tingkat harga yang ditetapkan mempengaruhi kuantitas barang yang dijual. Selain itu secara tidak langsung harga juga mempengaruhi biaya, karena kuantitas yang terjual berpengaruh pada biaya yang ditimbulkan dalam kaitannya dengan efisiensi produksi. Oleh karena itu penetapan harga mempengaruhi pendapatan total dan biaya total, maka keputusan dan strategi penetapan harga memegang peranan penting dalam setiap perusahaan. 

2.      TUJUAN PENELITIAN
  Penelitian ini memiliki tujuan untuk :
o   Untuk mengetahui faktor – faktor yang dipertimbangkan perusahaan dalam menetapakan harga.

3.      PEMBAHASAN

Tujuan Penetapan Harga

Pada dasarnya ada empat jenis tujuan penetapan harga, yaitu :
1.      Tujuan Berorientasi pada Laba
Asumsi teori ekonomi klasik menyatakan bahwa setiap perusahaan selalu memilih harga yang dapat menghasilkan laba paling tinggi.
Tujuan ini dikenal dengan istilah maksimisasi laba. Dalam era persaingan global, kondisi yang dihadapi semakin kompleks dan semakin banyak variabel yang berpengaruh terhadap daya saing setiap perusahaan, sehingga tidak mungkin suatu perusahaan dapat mengetahui secara pasti tingkat harga yang dapat menghasilkan laba maksimum.

2.      Tujuan Berorientasi pada Volume
Selain tujuan berorientasi pada laba, ada pula perusahaan yang menetapkan harganya berdasarkan tujuan yang berorientasi pada volume tertentu atau yang biasa dikenal dengan istilah volume pricing objective. Harga ditetapkan sedemikian rupa agar dapat mencapai target volume penjualan atau pangsa pasar. Tujuan ini banyak diterapkan oleh perusahaan-perusahaan penerbangan.

3.      Tujuan Berorientasi pada Citra
Citra (image) suatu perusahaan dapat dibentuk melalui strategi penetapan harga. Perusahaan dapat menetapkan harga tinggi untuk membentuk atau mempertahankan citra prestisius. Sementara itu harga rendah dapat digunakan untuk membentuk citra nilai tertentu (image of value), misalnya dengan memberikan jaminan bahwa harganya merupakan harga yang terendah di suatu wilayah tertentu. Pada hakekatnya baik penetapan harga tinggi maupun rendah bertujuan untuk meningkatkan persepsi konsumen terhadap keseluruhan bauran produk yang ditawarkan perusahaan.

4.      Tujuan Stabilisasi Harga
Dalam pasar yang konsumennya sangat sensitif terhadap harga, bila suatu perusahaan menurunkan harganya, maka para pesaingnya harus menurunkan pula harga mereka. Kondisi seperti ini yang mendasari terbentuknya tujuan stabilisasi harga dalam industri-industri tertentu (misalnya minyak bumi). Tujuan stabilisasi dilakukan dengan jalan menetapkan harga untuk mempertahankan hubungan yang stabil antara harga suatu perusahaan dan harga pemimpin industri (industry leader).

Model Penetapan Harga

Ada dua faktor utama yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan harga, yakni Faktor Internal perusahaan dan Faktor lingkungan Eksternal.
Faktor Internal perusahaan mencakup tujuan pemasaran perusahaan, strategi bauran pemasaran, biaya, dan organisasi. Sedangkan faktor lingkungan Eksternal meliputi sifat pasar dan permintaan, persaingan, faktor lingkungan.

Berdasarkan pembahasan di atas maka untuk memenuhi Tugas  Kelompok Manajemen Pemasaran II, dan kelompok kami telah sepakat untuk melakukan “ Survey Mengenai Faktor-faktor yang dipertimbangkan Perusahaan dalam Menetapkan Harga ”.

Dalam Hal Ini Kelompok kami telah menetapkan 4 Jenis Usaha yang akan di Survey, dimana kami membandingkanya dengan usaha yang sama yaitu  :

1.      Showroom CV. Laris Motor
Showroom CV. Ayako Motor

2.      Fotocopy Canon Dita
Fotocopy Canon Annisa

3.      Salon Ungu
Salon Bondan

4.      Restauran Surya
Restauran Talago Baru


PEMBAHASAAN :

1    1. CV. Laris Motor

Showroom CV. Laris Motor merupakan Showroom sepeda motor merek Honda. Showroom ini merupakan showroom sepeda motor terbesar yang terdapat di kota Padang. Shoowrom ini beralamat di jalan Dr. Sutomo No 23 Padang.

CV. Laris motor diresmikan sebagai dealer HONDA dan bengkel resmi sejak tahun 2000. Didukung oleh bertambahnya kebutuhan dan kepercayaan masyarakat pada sepeda motor HONDA, CV. Laris Motor berkembang menjadi salah satu dealer sepeda motor HONDA dengan jumlah penjualan terbesar di Kota Padang.

Oleh sebab itu Kelompok kami tertarik untuk melakukan Survey mengenai Faktor-faktor Penetapan Harga pada CV. Laris Motor.

 Ada 2 faktor utama dalam menetapan harga pada CV. Laris Motor yaitu :

·         Faktor Internal

Faktor Internal terbagi atas :

a)      Tujuan Pemasaran

Adapun Tujuan Pemasaran dalam menetapakan harga dari CV. Laris Motor adalah menciptakan kepuasaan terhadap konsumen, apabila kepuasan konsumen tersebut terpenuhi, maka hasil penjualan produknya akan meningkat, dan akhirnya tujuan pemasaran dapat tercapai, yaitu perolehan laba.

b)      Strategi Marketing Mix

Adapun Strategi Pemasaran dalam menetapkan harga yang dilakukan oleh CV. Laris Motor adalah dengan melakukan kegiatan Promosi.

Kegiatan Promosi CV. Laris Motor sebagai berikut :

1.      Memperkenalkan produk, jasa, dan mutunya kepada konsumen.
2.  Menjelaskan kegunaan dan cara penggunaan barang atau jasa tersebut kepada konsumen.
3.      Memperkenalkan barang atau jasa baru.

c)      Biaya

Pada CV. Laris Motor pihak manajemen mereka, lebih memprioritaskan biaya untuk pemasaran produk mereka. 
Contohnya : Biaya Iklan, biaya promosi, biaya sampel. Mereka berprinsip apabila mereka memprioritaskan biaya tersebut, produk mereka akan laku di pasaran.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam CV. Laris Motor terdapat beberapa organisasi-organisasi yang berperan dalam menetapkan harga misalnya pihak manajemen Honda Pusat berperan dalam menetukan harga yang akan ditawarkan pada konsumen.

·         Faktor Eksternal

Faktor Eksternal terbagi atas :

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

CV. Laris Motor termasuk dalam Pasar Persaingan Sempurna karena Pada pasar ini kekuatan permintaan dan kekuatan penawaran dapat bergerak secara leluasa. Ada pun harga yang terbentuk benar-benar mencerminkan keinginan produsen dan konsumen. Permintaan mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran mencerminkan keinginan produsen atau penjual.

b)      Persaingan

Dalam  persaingan untuk hal penetapan harga dengan industri pesaing lainnya pihak CV.
Laris Motor telah membuat semacam antisipasi dengan menganalisis karakteristik persaingan yang dihadapi, antara lain jumlah perusahaan pesaing dalam industri, ukuran relatif setiap anggota/jumlah konsumen dalam industri, diferensiasi produk.

c)      Faktor Lingkungan

Dalam hal faktor lingkungan pihak CV. Laris Motor telah mempertimbangkan faktor kondisi ekonomi (inflasi, resesi, tingkat bunga), kebijakan dan peraturan pemerintah, dan aspek sosial (kepedulian terhadap lingkungan) untuk penetapan harga produk mereka.


PERBANDINGAN DENGAN USAHA SEJENIS  :

CV. Ayako Motor

CV. Ayako Motor  merupakan Showroom (dealer resmi) sepeda motor merek Honda. Showroom ini terletak di jalan Jhoni Anwar No. 53 Padang.
  
CV. Ayako Motor juga menerapkan Faktor-faktor dalam hal menetapkan harga pada produknya, ada 2 faktor yang mereka pilih yaitu faktor Internal dan Eksternal.

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Faktor utama yang menentukan dalam penetapan harga adalah tujuan pemasaran perusahaan. Pada CV. Ayako Motor mereka lebih memprioritaskan pada maksimalisasi laba, mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, meraih pangsa pasar yang besar.

b)      Strategi Marketing Mix

Disini dalam hal Strategi Pemasaran produk, mereka memakai bauran promosi. Karena saat ini terdapat banyak pesaing sejenis, sehingga promosi merupakan hal yang paling tepat untuk mencapai penjualan yang ditargetkan.

c)      Biaya

Pihak CV. Ayako Motor memilih biaya Tetap untuk kelangsungan hidup perusahaan mereka, karena biaya yang jumlah totalnya tetap selama periode waktu tertentu meskipun terjadi perubahan besar dalam total kegiatan atau volume yang berkaitan dengan biaya tetap tersebut.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam hal menetapkan harga pihak CV. Ayako Motor lebih mempercayai kepada divisi atau manajer produk. Karena mereka lebih berpengalaman dalam hal melihat potensi pasar dan keinginan dari konsumen tersebut.

·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Sama dengan CV. Laris Motor, pihak CV. Ayako Motor juga termasuk dalam pasar persaingan sempurna barang yang dihasilkan  perusahaan sangat mudah untuk dibeda-bedakan. Barang yang dihasilkan sangat sama atau serupa. Tidak terdapat perbedaan yang nyata diantara barang yang dihasilkan suatu perusahaan lainnya.
b)      Persaingan

CV. Ayako Motor dalam hal menghadapi persaingan menetapkan harga dengan mengumpulkan sebanyak mungkin informasi tentang pesaing sejenis, dan mencari kelemahan pesaing, setelah itu baru pihak CV. Ayako motor menerapkan harga produk mereka.

c)      Faktor Lingkungan

Sama dengan CV.Laris Motor, pihak CV. Ayako Motor juga mempertimbangkan factor ekonomi dari konsumen untuk menetapkan harga.

KESIMPULAN :

Setelah Kelompok kami melakukan Survey Faktor-faktor dalam Menetapkan Harga pada  CV. Laris Motor dan CV. Ayako Motor, Maka didapat kesimpulan bahwa dalam hal Tujuan Pemasaran kedua perusahaan berbeda, CV. Laris Motor lebih mengutamakan Kepuasaan konsumen mereka, sedangkan CV. Ayako Motor lebih memaksimalisasi laba dan tidak mementingkan kepuasaan konsumen mereka. Jadi Ke dua perusahaan ini berbeda dalam hal menetapkan harganya.

2  2Fotocopy Canon Dita

Fotocopy merupakan usaha yang sangat menjanjikan, hal ini yang membuat orang tertarik membuka usaha fotocopy ini, fotocopy Dita Beralamat di jalan Dr. Sutomo no 5 Padang. Foto copy Dita selalu menjaga mutu dari semua jasa yang dia jual kepada konsumen, cepat, tepat, rapi dan memuaskan. Semua faktor itu yang selalu mereka jaga guna untuk memuaskan para konsumen.

Faktor-faktor dalam menetapkan harga pada Fotocopy Canon Dita

Ada 2 Faktor yaitu : Faktor Internal dan Faktor Eksternal

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Adapun tujuan pemasaran dari penetapan harga pada fotocopy dita adalah untuk mencari laba yang sebesar-besarnya, untuk dapat melaksanakan tujuan tersebut Fotocopy Dita berusaha untuk memuaskan dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk konsumen maupun pelanggan loyal.

b)      Strategi Marketing Mix

Fotocopy Dita dalam hal melakukan strategi marketingnya dengan cara melakukan Promosi dan menawarkan harga yang rendah.

c)      Biaya
Biaya merupakan faktor yang menentukan harga minimal yang harus ditetapkan agar Fotocopy Dita tidak mengalami kerugian. Harga suatu produk haruslah menutupi biaya untuk produksi dan pemasaran barang tersebut, paling tidak untuk jangka panjang, sebagaimana halnya pendapatan yang layak dterima oleh Fotocopy Dita atas investasi yang telah dilakukan dan resiko yang harus ditanggungnya.

Fotocopy Dita memilih menggunakan Biaya variabel (variable costs) bervariasi secara keseluruhan terkait dengan taraf produksi,
namun biaya per unit tetap sama tanpa tergantung pada jumlah produksi. Tercakup di dalamnya adalah biaya bahan baku, kemasan, dan tenaga  yang diperlukan untuk membantu usaha fotocopy tersebut.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam hal ini tidak terdapat pengaturan oragnisasi dalam menetapkan harga pada Fotocopy Dita, ini dikarenakan fotocopy Dita tidak memiliki semacam organisasi.
·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Fotocopy Dita termasuk dalam Pasar persaingan sempurna karena Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat memengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga (price-taker).

b)      Persaingan

Dalam menghadapi persaingan bisnis antar pesaing sejenis,  Untuk itu diperlukan adanya informasi dalam menganalisis karakteristik persaingan yang dihadapi, antara lain jumlah Fotocopy dalam lingkungan sekitar. Setelah berhasil menganalisis barulah Fotocopy Dita bisa menerapkan harga pada konsumennya.

c)      Faktor Lingkungan

Faktor lingkngan lainnya yang  diperhatikan Fotocopy Dita dalam menetapkan harga adalah dengan melihat keadaan sekitar misalnya lokasinya, lokasi yang dipilih merupakan tempat yang strategis dikarenakan dekat dengan sekolah dan jalan umum.

PERBANDINGAN DENGAN USAHA SEJENIS :

Fotocopy Canon  Annisa

Saat ini persaingan dalam hal bisnis fotocopy sangat memiliki prospek yang sangat cerah untuk jangka waktu yang lama. Hal ini yang dilihat oleh Bapak Syamsuddin , Bapak Syamsuddin membuka usaha Fotocopy ini awal tahun 2000, dimana sampai sekarang usaha ini sangat maju. Hal ini juga didukung oleh tempat yang strategis, dimana terletak di lokasi Kampus Unand.

Usaha Fotocopy Annisa juga memiliki faktor-faktor dalam hal Menetapkan Harga. Yaitu Faktor Internal dan Eksternal.

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Tujuan Pemasaran dari Fotocopy Annisa dalam menetapkan harga adalah untuk mencari Pelanggan Tetap, dengan memiliki pelanggan tetap Fotocopy Annisa akan mendapatkan pemasukkan yang kontinyu.

b)      Strategi Marketing Mix

Menentukan harga dengan cara berbeda-beda dengan tempat lain karena ada beberapa faktor yaitu Place lokasi suatu wilayah, Product yang berkaitan dengan kemasan, Promotion, berkaitan dengan cara bagaimana mempromosikan produk.

c)      Biaya

Biaya menjadi dasar bagi harga yang dapat diterapkan Fotocopy Annisa terhadap produknya. Dalam hal ini Fotocopy Annisa telah menetapkan memilih biaya Variabel, karena Tingkat produksi produk yang berubah-ubah.


d)      Pertimbangan Organisasi

Karena fotocopy Annisa dimiliki oleh individu maka tidak ada semacam organisasi dalam hal menetapkan harga.

·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Sebelum menetapkan harga, Fotocopy Annisa harus memahami hubungan antara harga dan permintaan atas produknya. Dalam hal ini memilih jenis pasar Monopolistik yaitu dimana ada banyak pembeli dan penjual yang berdagang pada harga kisaran tertentu, ini dipilih karena untuk menghadapi persaingan sejenis.

b)      Persaingan

Disini Fotocopy Annisa melakukan analisis dan melihat keadaan pasar, setelah semua berhasil dilakukan baru Fotocopy Annisa menetapkan harga produknya.

c)      Faktor Lingkungan

Perusahaan juga perlu mempertimbangkan faktor kondisi ekonomi (misalnya keadaan ekonomi pelangaannya).

KESIMPULAN :

Setelah melakukan survey terhadap 2 usaha Fotocopy yaitu Fotocopy Dita dan Fotocopy Annisa maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam menetapkan harga kedua pelaku usaha Fotocopy ini memiliki perbedaan dalam menetapkan harganya. Dalam hal Tujuan Pemasaran Fotocopy Dita lebih memprioritaskan mencari Untung sebesar-besarnya, berbeda dengan Fotocopy Annisa yang lebih mementingkan untuk mencari pelanggan tetap, dimana hal itu bisa menjamin pendapatan mereka secara Kontinyu.

3.      Salon Ungu

Salon Ungu merupakan  tempat kecantikan dan perawatan tubuh bagi sebagian cewek. Seperti yang terdapat pada Salon Ungu yang beralamat di jalan Moh. Hatta No 23 Padang.   

Mereka berprinsip bahwa : Usaha Salon kecantikan ternyata dapat memberikan penghasilan bulanan yang menguntungkan, terutama jika Anda mampu menjalankannya dengan benar. Untuk membuat pelanggan ingin tetap kembali, bisnis Anda harus menyediakan layanan yg berkualitas baik.

Salon Anda juga harus beroperasi pada jam-jam yang tepat dan menawarkan berbagai layanan yg akan membuat pelanggan Anda selalu punya alasan untuk kembali berkunjung. Seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang akan mengetuk pintu salon Anda, dan uang akan mulai mengalir kepada Anda.

Terdapat 2 Faktor-faktor dalam menetapkan harga :

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Tujuan dari pemasaran Salon Ungu adalah mencari kepuasaan tersendiri dan menyenangkan para pelanggannya, apabila hal tersebut terpenuhi dan tercapai, maka pihak Salon bisa dengan leluasa dalam hal menetapkan harga kepada para konsumenya.

b)      Strategi Marketing Mix

Strategi pemasaran yang diterapkan oleh pihak salon ungu dengan menyediakan fasilitas yang nyaman dan produk-produk yang berkualitas dan bergaransi terhadap keamanan konsumen, dengan menerapkan hal tersebut pihak salon merasa konsumen akan tertarik untuk memakai jasa salon mereka.

c)      Biaya

Disini Salon Ungu menerapakan strategi biaya tetap dalam menetapkan harga produk dan jasa layanan mereka.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam menetapkan harga pihak salon ungu tidak memiliki semacam organisasi, mereka menetapkan harga tergantung permintaan konsumen dan meniru tariff pesaing lainnya.

·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Disini Salon Ungu lebih mengutamakan memahami terlebih dahulu sifat pasar dan permintaan yang diinginkan oleh konsumen maupun pelanggannya.
Dalam hal ini salon Ungu terdapat pada jenis Pasar Persaingan Sempurna.

b)      Persaingan

Untuk tetap menjaga kepercayaan pelanggan dan menghadapi persaingan, sebagai penjual jasa, Salon Ungu harus memiliki strategi dan program khusus, seperti pemberian diskon, peningkatan pelayanan dan kegiatan peningkatan mutu lainnya. 

c)      Faktor Lingkungan

Tidak berbeda jauh dengan usaha-usaha lainya Faktor lingkungan lainnya dalam hal menetapkan harga yang terdapat pada Salon Ungu  adalah Faktor Ekonomi seperti resesi, karena bisa mempengaruhi tingkat biaya perusahaan.


PERBANDINGAN DENGAN USAHA SEJENIS :

Salon Bondan

Salon  adalah tempat dimana terjadi transaksi jasa. Bisa potong rambut, krimbat, dandan buat acara kondangan, dadan buat acara wisuda,dandan untuk acara suporter bola dan sebagai-nya.
Jadi point sebuah salon adalah luas.. tempat terjadi transaksi jual beli jasa Itu point dasar dari sebuah salon.

Hal ini yang menginspirasi Bondan untuk membuka usaha Salon Bondan, salon ini beralamat di jalan Moh Hatta Padang.

Faktor-faktor dalam menetapkan harga pada Salon Bondan yaitu faktor Internal dan Eksternal :

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Adapun Tujuan dari usaha Salon Bondan ini untuk maksimisasi keuntungan masa sekarang, ini dipilih karena salon bondan merasa usaha ini kedepannya sangat sulit untuk tumbuh, karena banyaknya pesaing di lokasi yang sama.

b)      Strategi Marketing Mix

Dalam hal ini salon bondan berpendapat bahwa keputusan harga harus dihubungkan dengan keputusan rancangan produk dan jasa yang mereka sediakan, dimana hal ini sangat kompetitif bagi usaha mereka ke depannya.

c)      Biaya

Dalam hal biaya, Salon Bondan berprinsip ingin menetapkan harga yang dapat menutupi semua biaya untuk produksi produk dan biaya jasa pegawainya.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam hal ini yang menetapkan harga adalah  Pemilik Salon Bondan itu sendiri.

·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Dilihat dari cara mereka menetapkan harga produk maupun jasa mereka, Salon Bondan termasuk dalam jenis Pasar Persaingan Sempurna.
  
b)      Persaingan

Salon Bondan lebih condong memperhatikan harga pesaing mereka, dan mengikutinya. Mereka berpendapat kalau harga diatas pesaing maka penurunan omset bagi mereka, dan sebaliknya kalau harga di bawah pesaing, maka kerugian yang akan didapat.

c)      Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan lainnya dalam hal menetapkan harga adalah masalah ekonomi, seperti inflasi dan resesi bisa berdampak pada penetapan harga Salon mereka.

KESIMPULAN :

Berdasarkan hasil survey diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam menetapkan harga ke dua usaha salon ini tidak berbeda jauh, Salon Ungu lebih unggul dalam hal kepercayaan diri menjalankan usaha mereka, dibandingkan Salon Bondan yang lebih memprioritaskan Pendapatan masa sekarang.

4.      Restoran  Surya

Restoran adalah : Tempat usaha yang komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan pelayanan makanan dan minuman untuk umum di tempat usahanya.
    

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa restoran adalah tempat usaha yang melayani tamu yang datang dengan ruang lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan minuman yang bersifat komersial.
Hal ini yang mendasari Bapak Amir untuk membuat usaha Restaurant Surya ini, hal ini juga didukung oleh tempat yang strategis.

Ada 2 Faktor dalam menetapkan harga pada Restaurant Surya yaitu Faktor Internal dan Eksternal :

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Faktor utama yang menentukan Restauran Surya  dalam penetapan harga adalah tujuan pemasaran perusahaan. Tujuan tersebut bisa berupa maksimalisasi laba, mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, meraih pangsa pasar yang besar. Setelah berhasil dalam hal tersebut, barulah mereka menetapkan harga yang sesuai.

b)      Strategi Marketing Mix

Strategi Pemasaran yang diterapkan oleh Restauran Surya dalam menetapakan harga tergantung dari kualitas produknya, apabila produknya berkualitas dan di sukai konsumen maka tidaklah susah mereka dalam menetapkan harga produknya.

c)      Biaya

Biaya merupakan faktor yang menentukan harga minimal yang harus ditetapkan agar perusahaan tidak mengalami kerugian. Hal inilah menjadi pedoman Restauran Surya dalam menetapkan harga produknya kepada konsumen.

d)      Pertimbangan Organisasi

Dalam hal penetapan harga pihak Restauran Surya lebih menitikberatkan kepada pemilik restauran dan berapa banyak pengeluaran.
  
·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Dalam hal ini Restauran Surya termasuk ke dalam Pasar Persaingan Sempurna karena bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran di mana jumlah pembeli dan penjual sedemikian rupa banyaknya/ tidak terbatas.

b)      Persaingan

Dalam menghadapi persaingan Restaurant Surya trlebih dahulu melakukan analisis pasar persaingan, melihat apa yang dilakukan pesaing lain dalam hal menetapkan harga, dan setelah itu barulah restaurant surya bisa menetapkan harga produknya.

c)      Faktor Lingkungan

Pihak Restaurant Surya juga  mempertimbangkan faktor kondisi ekonomi (inflasi, resesi, tingkat bunga), terhadap penetapan harga mereka.

5.      Restoran Talago Baru

Restoran Talago Baru adalah salah satu jenis usaha dibidang jasa pangan yang bertempat disebagian atau seluruh bangunan yang permanen, dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan, penyimpanan, penyajian, dan penjualan makanan dan minuman untuk umum. Talago Baru beralamat di jalan Moh Hatta No. 25 Padang.


Faktor-faktor dalam Menetapkan Harga

·         Faktor Internal

a)      Tujuan Pemasaran

Dalam hal ini Restauran Talago Baru menetapakan harga mereka untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, meraih pangsa pasar yang besar.

b)      Strategi Marketing Mix

Agar setiap usaha dapat sukses dalam pihak Restauran Talago Baru merasa memiliki keahlian dalam hal Strategi pemasaran mereka, yaitu dengan cara memberikan kupon gratis bagi mereka yang telah membeli produk mereka sebanyak 10 kali, hal ini berdampak kepada banyaknya pelanggan yang memenuhi Restauran mereka.

c)      Biaya

Biaya merupakan faktor yang menentukan harga minimal yang harus ditetapkan agar Restauran Talago Baru  tidak mengalami kerugian. Oleh karena itu, Restaurant Talago Baru  menaruh perhatian besar pada aspek struktur biaya.
Biaya yang dipilih adalah biaya  yang jumlah totalnya tetap selama periode waktu tertentu meskipun terjadi perubahan besar dalam total kegiatan atau volume yang berkaitan dengan biaya tetap tersebut.

d)      Pertimbangan Organisasi

Manajemen Restaurant Talago Baru  perlu memutuskan siapa di dalam organisasi yang harus menetapkan harga. Restaurant Talago Baru  menangani masalah penetapan harga menurut caranya masing-masing. 

·         Faktor Eksternal

a)      Sifat Pasar dan Permintaan

Dalam hal ini Restauran Talago Baru sama dengan Restauran pesaing lainnya, dimana termasuk ke dalam Pasar Persaingan Sempurna karena bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran di mana jumlah pembeli dan penjual sedemikian rupa banyaknya/ tidak terbatas.

b)      Persaingan

Dalam menghadapi persaingan penetapan harga dengan pesaing sejenis Restauran Talago Baru melakukan berbagai dengan menganalisis karakteristik persaingan yang dihadapi, antara lain jumlah perusahaan dalam industri. 
c)      Faktor Lingkungan

Selain faktor-faktor di atas, Restauran Talago Baru juga mempertimbangkan faktor kondisi ekonomi (inflasi, resesi, tingkat bunga), kebijakan dan peraturan pemerintah, dan aspek sosial (kepedulian terhadap lingkungan) terhadap penetapan harga mereka.

KESIMPULAN :
Berdasarkan hasil survey diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam menetapkan harga ke dua usaha Restoran ini tidak berbeda jauh, lebih menekankan menganalisis setiap tindakan yang dilakukan oleh para pesaing mereka dalam hal menetapkan harga.